BAB
3
PERMINTAAN, PENAWARAN,
HARGA KESEIMBANGAN, ELASTISITAS, DAN
PASAR
Ingin Belajar Bangun Bisnis di Internet Namun
Banyak Kendala? Kami punya video-video tutorialnya, semoga membantu.
silahkan klik link dibawah ini
Silahkan KLIK tulisan tonton vidio
untuk mendapatkan vidionya :
Pengertian Permintaan
Permintaan adalah sejumlah
barang dan jasa yang diinginkan untuk dibeli atau dimiliki pada berbagai
tingkat harga yang berlaku di pasar dan waktu tertentu.
Permintaan dapat dibagi menjadi 2 (dua) macam:
1.
Permintaan absolut (absolut demand). Permintaan absolut adalah seluruh permintaan terhadap barang dan
jasa baik yang bertenaga beli/berkemampuan membeli, maupun yang tidak bertenaga
beli.
2.
Permintaan efektif (effective demand)Permintaan efektif adalah permintaan terhadap barang dan jasa
yang disertai kemampuan membeli.
A.
Hukum Permintaan (The Law Of Demand)
Hukum permintaan tidak
berlaku mutlak, tetapi bersifat tidak mutlak dan dalam keadaan cateris paribus
(faktor-faktor lain dianggap tetap). Hukum permintaan “apabila harga mengalami
penurunan, maka jumlah permintaan akan naik/bertambah, dan sebaliknya apabila
harga mengalami kenaikan, maka jumlah permintaan akan turun/berkurang”.
Hukum permintaan berbanding terbalik dengan harga.
Contoh:
Jika harga kendaraan turun dari mahal ke murah, jumlah yang membeli semakin banyak dan sebaliknya jika harga kendaraan naik dari murah ke mahal, maka jumlah yang membeli semakin sedikit. Jelaskah Anda!
Jika harga kendaraan turun dari mahal ke murah, jumlah yang membeli semakin banyak dan sebaliknya jika harga kendaraan naik dari murah ke mahal, maka jumlah yang membeli semakin sedikit. Jelaskah Anda!
B.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Permintaan
Manusia adalah makhluk sosial yang dinamis, sehingga terjadi
perubahan-perubahan yang dapat mempengaruhi kebutuhan hidupnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan adalah:
1.
Harga barang itu sendiri.
2.
Pendapatan masyarakat.
3.
Intensitas kebutuhan Mendesak/tidaknya atau penting tidaknya.
4.
Distribusi Pendapatan Makin merata pendapatan, maka jumlah permintaan
semakin meningkat
5.
Pertambahan penduduk. Makin banyak penduduk, maka jumlah
permintaan akan meningkat.
6.
Selera (Taste)
Perkembangan mode, pendidikan, lingkungan akan mempengaruhi selera masyarakat,
yang akan mempunyai pengaruh terhadap jumlah permintaan.
7.
Barang pengganti (substitusi).
Contoh:
a.
Pada saat harga beras naik sangat tinggi, maka masyarakat yang
tidak mampu akan beralih membeli jagung sebagai pengganti beras.
b.
Pada saat harga buku tulis dengan kertas putih meningkat sangat
tinggi, maka masyarakat yang tidak mampu akan beralih membeli buku dengan
kertas koran.
C.
Kurva Permintaan (demand)
Qdx= M + N Px
Kurva ini menggambarkan
hubungan fungsional antara harga dan jumlah barang yang diminta. Kurva ini
menurun dari kiri atas ke kanan bawah yang berarti bahwa makin rendah harga
(P), makin banyak jumlah yang diminta (Q). Mengapa demikian, karena:
- Orang
yang mula-mula tak mampu membeli, dengan harga turun maka menjadi mampu
membeli atau dari pembeli potensiil menjadi pembeli riil.
- Orang
yang tadinya membeli barang lain karena tingkat kemampuannya, sekarang
menjadi membeli karena mampu.
Berdasarkan keterangan tersebut di atas dapat dibuat kurva
yang menunjukkan jumlah barang yang akan dibeli pada berbagai tingkat harga
sebagai berikut:
Harga
|
Jumlah yang dibeli
|
Qdx = M + N Px
100 = M + 200px
90 = M +300Px _
10 = -100Px
Px = -10/100
Px = -0,1
100 = M + 200 Px
100 = M + 200 (-0,1)
100 = M - 20
M = 120
Qdx = 120 – 0,5Px
|
P
Qdx
= M+Npx
Q
|
Rp. 200,00
|
100 unit
|
||
Rp. 300,00
|
90 unit
|
||
Rp. 400,00
|
80 unit
|
||
Rp. 500,00
|
70 unit
|
||
Rp. 600,00
|
60 unit
|
||
Rp. 700,00
|
50 unit
|
||
Rp. 800,00
|
40 unit
|
Hukum Penawaran (The Law Of Supply)
Penawaran adalah sejumlah
barang dan jasa yang disediakan untuk dijual pada berbagai tingkat harga pada
waktu dan tempat tertentu.Jumlahnya penawaran sebagai akibat adanya permintaan
dan sebaliknya, sehingga antara penawaran dan permintaan tidak dapat
dipisahkan.
Apabila harga naik, maka
jumlah barang/jasa yang ditawarkan meningkat/bertambah. Jika harga barang/jasa
turun, maka jumlah barang/jasa yang ditawarkan berkurang/ turun. Hukum
penawaran berbanding lurus dengan harga barang. Hukum ini juga tidak berlaku mutlak
cateris paribus. Dengan demikian terjadi perbedaan antara
hukum penawaran dengan hukum permintaan.
a.
Faktor-faktor yang
mempengaruhi jumlah yang ditawarkan
Seperti permintaan, penawaran juga dipengaruhi oleh faktor lain,
yaitu:
a)
Biaya produksi (input)
b)
TeknologiMaju/mundurnya atau canggih tidaknya. Makin canggih
teknologi, produktifitas semakin besar, harga menjadi murah, jumlah yang
ditawarkan meningkat dan sebaliknya.
c)
Harapan keuntungan tingkat keuntungan produsen,
d)
Mendesak atau tidaknya kebutuhan uang tunai bagi perusahaan
e)
Harapan harga masa yang akan datang
Bagi produsen yang mampu menahan barang untuk dijual pada saat
harga dianggap lebih menguntungkan, produsen akan menahan barang, sehingga
mempengaruhi jumlah penawaran.
b.
Kurva Penawaran
Qsx = a + bPx
Kurva penawaran adalah
garis yang menghubungkan titik-titik pada tingkat harga dengan jumlah
barang/jasa yang ditawarkan.Kurva penawaran bergerak dari kiri bawah ke kanan
atas yang menunjukkan bahwa jika harga barang tinggi, para penjual/produsen
akan menjual dalam jumlah yang lebih banyak. Agar lebih jelas, ikuti contoh
berikut dengan seksama.
Tabel Penawaran
Harga
|
Jumlah yang ditawarkan
|
Qsx = a + bPx
200 = a + 100Px
300 = a + 200Px _
-100 = -100Px
Px = 1
200 = a + 100(1)
200 = a + 100
a = 100
Qsx
= 100 + 1P
|
P
Qsx = a + bPx
Q
|
Rp. 100,00
|
200 unit
|
||
Rp. 200,00
|
300 unit
|
||
Rp. 300,00
|
400 unit
|
||
Rp. 400,00
|
500 unit
|
||
Rp. 500,00
|
600 unit
|
c.
Pergeseran Kurva
Penawaran
Kurva
penawaran akan mengalami pergeseran, tergantung pada faktor yang
mempengaruhinya.Jika harga barang naik, maka jumlah penawaran akan bertambah,
sehingga kurva bergeser ke kanan.Jika harga barang turun, maka jumlah penawaran
akan berkurang, kurva bergeser ke kiri.
Contoh:
Pergeseran kurva penawaran akibat perubahan harga barang.
Pergeseran kurva penawaran akibat perubahan harga barang.
·
Pada saat harga Rp.30,00 jumlah unit yang ditawarkan sejumlah 40
unit.
·
Pada saat harga naik menjadi Rp.40,00 jumlah barang yang ditawarkan
meningkat menjadi 60 unit, kurva bergeser ke kanan.
·
Pada saat harga turun menjadi Rp.20,00 maka jumlah yang
ditawarkan berkurang menjadi 25 unit, kurva penawaran bergeser ke
kiri.
KESEIMBANGAN
HARGA
Permintaan/pembeli
berusaha untuk mendapatkan barang/jasa yang baik dengan harga yang murah,
sedangkan penawaran/penjual berusaha untuk mendapatkan keuntungan yang
sebesar-besarnya. Akibat dari tarik-menarik/tawar-menawar antara permintaan dan
penawaran, maka akan tercapai titik temu yang disebut keseimbangan
harga.
A.
Pengertian Harga Keseimbangan
Harga keseimbangan atau
harga pasar (Equilibrium Price) adalah tinggi rendahnya tingkat harga yang
terjadi atas kesepakatan antara produsen/penawaran dengan konsumen atau
permintaan. Pada harga keseimbangan produsen/penawaran bersedia melepas
barang/jasa, sedangkan permintaan/konsumen bersedia membayar harganya. Dalam
kurva harga keseimbangan terjadi titik temu antara kurva permintaan dan kurva
penawaran, yang disebut Equilibrium Price.
Proses terbentuknya Harga Pasar
Terbentuknya harga pasar
dipengaruhi oleh faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran.
Masing-masing faktor dapat menyebabkan bergesernya jumlah permintaan dan jumlah
penawaran. Dengan bergesernya permintaan dan penawaran akan mengakibatkan
bergesernya tingkat harga keseimbangan.
Contoh soal harga keseimbangan
Qdx = 20 – 1P
Qsx = 10 + 1P
Qdx = Qsx
20 – 1P = 10 +1P
20-10 = 1P + 1P
10 = 2 P
10/2 = P
5 = P (Pe / Equilibrium Price)
Qdx = 20 – 1P
Qdx = 20 – 1(5)
Qdx = 20 – 5
Qdx = 15 (Qdx= Qe / Equilibrium quantity)
Kurva keseimbangan = (15,
5)
|
Gambar
kurva keseimbangan
Pd=0 maka Qd=20, Qd=0
maka pd=20
Ps=0 maka Qs=10, Qs=0 maka Ps= -10
20
15
10
5 E=(15,5)
0
5 10 15 20
Q
-5
-10
|
B.
Penggolongan Pembeli dan Penjual
Pembeli dan penjual dapat digolongkan berdasarkan perbandingan
antara harga pasar dan harga pokok bagi penjual/produsen dan kemampuan membeli bagi
konsumen/ pembeli.
Pembeli dan penjual dapat digolongkan:
Pembeli dan penjual dapat digolongkan:
a.
Pembeli super marginal, yaitu kelompok pembeli yang memiliki
kemampuan membeli di atas harga pasar.
b.
Pembeli marginal, yaitu kelompok pembeli yang memiliki kemampuan
sama dengan harga pasar.
c.
Pembeli sub marginal, yaitu kelompok pembeli yang mempunyai
kemampuan membeli di bawah harga pasar.
d.
Penjual super marginal, yaitu kelompok penjual yang memiliki
perhitungan harga pokok di bawah harga pasar.
e.
Penjual marginal, yaitu kelompok penjual yang memiliki
perhitungan harga pokok sama dengan harga pasar.
f.
Penjual sub marginal, yaitu kelompok penjual yang memiliki
perhitungan harga pokok di atas harga pasar.
Dari penggolongan di atas dapat
disimpulkan:
a.
Terdapat pembeli/penjual yang memperoleh keuntungan. Pembeli
yang memiliki kemampuan membeli lebih tinggi (pembeli super marginal)
mendapatkan premi konsumen. Penjual yang memiliki perhitungan harga pokok di
bawah harga pasar (penjual super marginal) mendapatkan premi produsen.
b.
Terdapat pembeli/penjual yang menderita kerugian. Pembeli sub
marginal yang memiliki kemampuan membeli di bawah harga pasar. Penjual sub
marginal yang memiliki perhitungan harga pokok di atas harga pasar.
c.
Terdapat pembeli dan penjual yang impas (Break Even Point).
Tidak memperoleh keuntungan dan kerugian karena harga pokok sama dengan harga
pasar serta kemampuan membeli sama dengan harga pasar.
C.
Pergeseran Titik Keseimbangan
Titik keseimbangan (Equilibrium Price) akan mengalami pergeseran
akibat dari naik turunnya akibat perubahan penawaran/permintaan.
a. Pergeseran
titik keseimbangan yang disebabkan bertambahnya jumlah permintaan.
b. Pergeseran
titik keseimbangan yang disebabkan berkurangnya jumlah permintaan.
Pergeseran titik keseimbangan yang disebabkan
bertambahnya jumlah penawaran.
c. Pergeseran
titik keseimbangan yang disebabkan berkurangnya jumlah penawaran.
D.
Pengertian elastisitas dan macam-macamnya
Pada harga yang tetap (cetrisparibus), jika
harga berubah akan mengakibatkan perubahan permintaan maupun penawaran. Ada dua
elastisitas:
a. Elatisitas permintaan
adalah, tingkat kepekaan perubahan jumlah barang/jasa yg
diminta terhadap perubahan harga.
1)
Permintaan Elastis (Ed>1)
Konsumen peka terhadap perubahan harga barang. Contoh:
Barang-barang elektronik (VCD, TV, DVD,dsb).
2)
Permintaan Elastis Sempurna (Ed = ~)
Pada harga tetap besarnya permintaan tak trehingga (berapapun
persediaan barang/jasa yg ada akan habis diminta oleh konsumen). Contoh:
BBM.∆Q=∞∆P= 0
Ed= (∆Q/∆P)x(P/Q) = ∞
3)
Permintaan Inelastis (Ed<1)
Meskipun harga naik atau turun, masyarakat akan tetap
membelinya.Contoh: Barang2 kebutuhan pokok dan barang-barang yg tidak punya
pengganti.
4)
ermintaan Inelastis Sempurna (Ed=0)
Untuk barang yg sangat penting, berapapun perubahan harga
tidak akan mempengaruhi jumlah barang yg diminta.
Contoh: Lukisan peninggalan dari eplukis terkenal, tanah.
5)
Permintaan Elastis Uiter (Ed = 1)
Perubahan harga sebesar 1% menyebabkan terjadinya perubahan
jumlah barang yg diminta sebesar 1%.
Faktor-Faktor yg Mempengaruhi Elastisitas Harga
dari Permintaan
1)
Ketersediaan barang substitusi atas suatu
barang dan juga semakin tinggi tingkat kemampuannya mensubstitusi, maka
permintaan barang tersebut semakin elastis.
2)
Intensitas kebutuhan
3)
Pendapatan konsumen
b. Elastisitas Penwaran
ialah, tingkat/derajad kepekaan perubahan jumlah yg
ditawarkan terhadap perubahan harga. Besar kecilnya pengaruh perubahan jumlah
yg ditawarkan terhadap perubahan harga diukur dengan koefisien elastisitas.
Macam-macam Elastisitas Penawaran:
1)
Penawaran Elastis (Es>1)
Bahwa penjual peka terhadap harga, adanya perubahan harga 1%
menyebabkan trejadinya perubahan jumlah yg ditawarkan lebih dari 1%.
2)
Penawaran Elastis Sempurna(Es = ~)
Pada harga tretentu jumlah barang yg ditawarkan tidak
terbatas/perubahan harga 0% menyebabkan trejadinya perubahan jumlah barang yg
ditawarkan lebih dar 0%.
3)
Penawaran Inelastis (Es<1)
Perubahan harga sebesar 1% menyebabkan terjadinya perubahan
jumlah barang yg ditawarkan kurang dari 1%.
4)
Penawaran Inelstis Sempurna (Es = 0)
Pada tingkat harga berapapun jumlah barang yg ditawarkan
tetap.
5)
Penawaran Elastis Satuan (Es = 1)
Presentase perubahan harga sama dengan presentase jumlah
barang yg ditawarkan.
· Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Elastisitas
Harga dari Penawaran
a)
Waktu
1)
Jangka waktu sangat pendek
2)
Jangka Pendek
3)
Jangka Panjang
b)
Daya tahan produk
c)
Kapasitas produksi
c. Menentukan
elastisitas permintaan dan penawaran
·
Jika penawaran menunjukkan Q = a – bP (fungsi
permintaan) dan Q = a + bp (fungsi penawaran), maka rumuselastisitas
·
Jika persamaan fungsi menunjukkan P = a – bQ
(fungsi permintaan) dan P = a + bQ (fungsi penawaran) maka rumuselastisitas
·
Jika persamaan fungsi menunjukkan P = aQ2 + bQ
+ C maka rumus elastisitasnya:
·
Sedang besarnya elastisitas silang dirumuskan
sebagai berikut
Elastisitas silang hamnya berlaku untuk 2 macam barang:
a. Barang komplementer, elastisitas silang bersifat negatif.
b. Barang subsidi, elastisitas silang bersifat positif
Exess Demand and Excess Supply
a.
Excess demand adalah kelebihan permintaan
akibat penurunan harga (penetapan harga maksimum oleh pemerintah)
b.
Excess Supply adalah kelebihan penawaran akibat
kenaikan harga (perubahan harga minimum oleh pemerintah)
PENGARUH SUBSIDI DAN PAJAK TERHADAP KESEIMBANGAN PASAR
pajak
Pajak yang
dikeluarkan ats penjualan selalu menambah harga barang yang ditawarkan,
sehingga hanya mempengaruhi fungsi penawaran, sedangkan fungsi penawarannya
tetap.
Contoh
Fungsi permintaan
ditunjukan dengan P = 50 - 2Q dan penawaran ditunjukan dengan P = -30 + 2Q. dan
pajak sebesar Rp.10,-per unit. Tentukan titik keseimbangan pasar setelah pajak
Sebelum pajak
|
Setelah pajak
|
Pd = Ps
50 – 2Q = -30 +2Q
50 + 30 = 2Q + 2Q
80 = 4Q
Q = 20
Pd = 50 - 2Qd
Pd = 50 – 2(20)
P = 10
|
Pd = Ps +
pajak
50 – 2Q = -30 +2Q
+ 10
50 – 2Q = -20 +2Q
+
50 +20 = 2Q + 2Q
70 = 4Q
Q = 17,
5
Pd = 50 - 2Qd
Pd = 50 – 2(17,5)
= 15
|
Pajak ditanggung konsumen Tax K P = harga keseimbangan sebelum pajak
Tax K
TK = 5
Pajak ditanggung produsen Tax
P
Tax
P
TP = 5
Pajak diterima pemerintah Tax
G =
TG = 17,5 x 10
TG = Rp.175.-
|
Subsidi
Subsidi merupakan
bantuan yang diberikan pemerintah kepada produsen dan consumen, sehingga
subsidi selalu mengurangi harga barang yang ditawarkan atau hanya mempengaruhi
fungsi penawaran sedang fungsi permintaan tetap
Contoh
Fungsi permintaan
ditunjukan dengan P = 50 - 2Q dan penawaran ditunjukan dengan P = -30 + 2Q. dan
subsidi sebesar Rp.10,-per unit. Tentukan titik keseimbangan pasar setelah
subsidi
Sebelum pajak
|
Setelah pajak
|
Pd = Ps
50 – 2Q = -30 +2Q
50 + 30 = 2Q + 2Q
80 = 4Q
Q = 20
Pd = 50 - 2Qd
Pd = 50 – 2(20)
P = 10
|
Pd = Ps -
subsidi
50 – 2Q = -30 +2Q
- 10
50 – 2Q = -40 +2Q
+
50 +40 = 2Q + 2Q
90 = 4Q
Q = 22,
5
Pd = 50 - 2Qd
Pd = 50 – 2(22,5)
= 5
|
Subsidi ditanggung konsumen SK P = harga keseimbangan sebelum pajak
SK
SK= 5
subsidi ditanggung produsen SP
SP
SP = 5
subsidi diterima pemerintah SG
=
SG = 17,5 x 10
SG = Rp.175.-
|
PENGERTIAN PASAR
Pasar
adalah tempat pertemuan antara penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi
jual-beli barang dan jasa. Sedangkan menurut kajian ekonomi pasar adalah proses
interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang
tertentu, hingga menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang
diperdagangkan
Dilihat dari hubungan antara penjual dan
pembeli, pasar dibedakan menjadi:
1.
Pasar persaingan sempurna
Adalah pasar yang didalamnya terdapat banyak penjual dan
pembeli untuk memperdagangkan barang yang homogen
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna
a.
Jumlah penjual dan pembeli banyak
b.
Barang yang diperjual belikan bersifat homogeny
c.
Kebebasan keluar masuk pasar
d.
Ada mobilitas barang
e.
Penjual dan pembeli memahami keadaan pasar yang
sebenarnya
2.
Pasar persaingan tidak sempurna
Adalah pasar yang syarat-syarat persaingan sempurnanya tidak
terpenuhi.
Pasar persaingan tidak sempurna terdiri dari
·
Pasar monopoli :
hanya ada satu penjual yang menguasai pasar
·
Pasar duopoly : terdapt dua penjual yang menguasai pasar
·
Pasar oligopoly :
terdapat beberapa penjual yang menguasai pasar (3-10 produsen)
·
Pasar monopolistis : terdapat banyak penjual dalam satu jenis barang tertentu, tetapi
tiap penjual mempunyai ciri barang yang berbeda. Contohnya sabun LUX, liveboy,
dan beberapa merek sabun lainya.
Pasar Faktor Produksi atau Pasar Input
Pasar
factor produksi adalah pasar yang memperjual belikan factor-faktor produksi,
baik factor produksi alam, tenaga kerja, modal dan pengusaha
LATIHAN SOAL BAB 3
1. The followings are variables or factors
that influence the demand for diskettes EXCEPT:
a. the price of a diskette
b. the price of a computer
c. the income level of people
d. the taste of consumers toward diskettes
e. the age of citizens
(soal
OSN tingkatt nasional, 2006)
2. akan durian di Medan ditunjukkan oleh
persamaan Q=802P, sedangkan penawarannya dicerminkan oleh persamaan Q =
120+8P. Huruf P melambangkan harga durian (dalam ribuan rupiah per buah), Q
melambangkan jumlah durian (dalam buah). Harga keseimbangan dan jumlah
keseimbangan pasar durian di Medan masing-masing adalah:
a. harga = Rp20,00 per buah, sedangkan
jumlah keseimbangan = 40 buah
b. harga = Rp200,00 per buah, sedangkan
jumlah keseimbangan = 40 buah
c. harga = Rp2.000,00 per buah, sedangkan
jumlah keseimbangan = 40 buah
d. harga = Rp20.000,00 per buah, jumlah
keseimbangan = 40 buah
e.
harga
= Rp2.000,00 per buah, jumlah keseimbangan = 400 buah
(soal
OSN tingkatt nasional, 2006)
3. Please, pay your attention to the
following demand curve:
Price
(Rp per unit)
p
400
800 Q Quantity
(unit)
|
The
appropriate equation for the above demand curve is:
a. Q = 800 20P
b. Q = 800 40P
c. Q = 800 + 20P
d. Q = 800 + 40P
e.
Q
= 40 800P
(soal
OSN tingkatt nasional, 2006)
4.
Salon “Jelita” adalah satu-satunya salon
kecantikan yang ada di seantero Kecamatan Sukamantap. Akibatnya, pada
musim-musim tertentu, penduduk kecamatan itu terpaksa harus antre panjang/lama
untuk mempercantik diri. Ditinjau berdasarkan teori struktur pasar, pasar
perawatan kecantikan di Sukamantap merupakan:
a.
pasar monopoli
b.
pasar monopsoni
c.
pasar jasa
d.
pasar tenaga kerja
e.
pasar tiban (dadakan
5. Pasar voucher pulsa ”Rembulan”
berstruktur persaingan sempurna. Harga nomnor perdananya Rp50.000,00. Minggu
yang lalu seorang pedagang berhasil menjual 40 unit nomor perdana ”Rembulan”,
sedangkan dalam minggu ini ia berhasil menjual sebanyak 54 unit. Penerimaan
marjinal (marginal revenue) dari minggu yang lalu ke minggu ini adalah....
a. Rp2.700.000,00
b. Rp2.000.000,00
c. Rp700.000,00
d. Rp100.000,00
e. Rp50.000,00
6. Pak Wiji mempunyai uang Rp. 90.000 yang
ingin dibelanjakan untuk barang X seharga Rp. 5.000,. dan barang Y seharga Rp.
10.000 per unit. Apabila kepuasan total yang diperoleh dari mengkonsumsi kedua
barang tersebut ditunjukkan dengan persamaan TU = 2 X2 + y2 , maka untuk
memperoleh kepuasan total (total utility) maksimum, maka kombinasi barang yang
dikonsumsi adalah :
a. Barang X = 2 unit dan barang Y = 8 unit
b. Barang X = 4 unit dan barang Y = 7 unit
c. Barang X = 6 unit dan barang Y = 6 unit
d. Barang X = 8 unit dan barang Y = 5 unit
e.
Barang
X = 10 unit dan barang Y = 4 unit
7. Kenaikan harga bahan baku (input) akan
….
a. meningkatkan harga keseimbangan
b. menggeser kurva penawaran ke kiri
c. menggeser kurva penawaran ke kanan
d. menggeser kurva permintaan ke kiri
e. menggeser kurva permintaan ke kanan
8. Hukum penawaran menunjukkan ….
a. produsen akan menawarkan lebih banyak
barang pada harga lebih tinggi
b. kurva penawaran barang turun dari kiri
atas ke kanan bawah
c. konsumen akan membeli lebih sedikit
barang pada harga lebih tinggi
d. produsen akan menawarkan lebih banyak
barang pada harga lebih rendah
e. konsumen akan membeli lebih banyak
barang pada harga lebih tinggi
9. Bila harga suatu barang naik, ceteris
paribus, maka akan terjadi hal-hal berikut, KECUALI ….
a. pendapatan riil masyarakat turun
b. permintaan barang komplementer naik
c. jumlah barang yang diminta berkurang
d. jumlah barang yang ditawarkan bertambah
e. permintaan barang substitusi naik
10. Indifference Curve merupakan kurva tempat
kedudukan yang menunjukkan ….
a. laba sama
b. dibutuhkan anggaran sama
c. dibutuhkan biaya sama
d. kepuasan sama
e. jumlah produksi sama
11. Barang yang dihasilkan oleh perusahaan
dalam pasar persaingan sempurna adalah barang….
a. inferior
b. homogen
c. heterogen
d. diferensiasi
e. public
(soal
olimpiade ekonomi 2007)
12. Bergesernya kurva permintaan barang A ke
kanan dikarenakan ....
a. pendapatan konsumen turun dan mereka
sekarang ingin membeli lebih sedikit barang A pada tingkat harga yang berlaku
b. harga barang A naik, sehingga konsumen ingin
membeli barang tersebut lebih sedikit
c. preferensi konsumen terhadap barang A
meningkat, sehingga lebih banyak barang yang ingin dibeli konsumen
d. biaya memproduksi barang A turun,
sehingga lebih banyak barang yang ingin dibeli konsumen
e. harga barang A turun, sehingga konsumen
ingin membeli barang tersebut lebih banyak
13. Apabila harga barang X naik, sedangkan
harga barang Y tetap dan pendapatan juga tetap, maka garis anggaran (budget
line) akan ....
a. bergeser sejajar ke kanan
b. bergeser sejajar ke kiri
c. ber-rotasi ke dalam dengan poros pada
sumbu Y
d. ber-rotasi ke luar dengan poros pada
sumbu Y
e. ber-rotasi ke dalam dengan poros pada
sumbu X
14. Kurva permintaan yang dihadapi sebuah
perusahaan dalam pasar Persaingan Sempurna berbentuk ….
a. menurun dari kiri atas ke kanan bawah
b. naik dari kiri bawah ke kanan atas
c. horizontal
d. vertical
e. patah (kinked demand curve)
(soal olimpiade ekonomi 2007)
15. An
improvement in production technology will ….
a.
increase equilibrium price
b.
shift the supply curve to the right
c.
shift the supply curve to the left
d.
shift the demand curve to the right
e.
shift the demand curve to the left
(soal
olimpiade ekonomi 2007)
16. The law
of supply indicated that ….
a.
producers will offer more product at high
prices than they will at low prices
b.
the product supply curve is downward sloped
c.
consumers will purchase less product at high
prices than they will at low prices
d.
producers will offer more product at low prices
than they will at high prices
e.
a schedule of various combination of market
prices and amounts supplied
(soal olimpiade ekonomi 2007)
17. An industry comprised 50 firms, none of
which has more than 3 percent of the total market for a differentiated product
is an example of ….
a. monopolistic competition
b. oligopoly
c. perfect competition
d. pure monopoly
e. pure competition
(soal olimpiade ekonomi 2007)
18. Bila
elastisitas silang antara dua barang bertanda positif mempunyai arti ….
a.
kedua barang tersebut adalah barang substitusi
b.
kedua barang tersebut adalah barang normal
c.
kedua barang tersebut adalah barang
komplementer
d.
kedua barang tersebut adalah barang inferior
e.
tidak ada hubungan antara kedua barang tersebut
19. Dampak langsung pengenaan pajak atas
suatu barang ialah....
a. kenaikan harga barang yang bersangkutan
b. meningkatnya laju inflasi
c. berkurangnya produksi atau pasokan (supply)
barang tersebut
d. berkurangnya penjualan (permintaan
terhadap) barang tersebut
e. meningkatnya penerimaan atau pendapatan
pemerintah
20. Pada
tingkat harga barang sebesar Rp 500,00 barang yang ditawarkan 1000 unit, jika
harga naik 20% barang yang ditawarkan juga bertambah sebanyak 100 unit.
Berdasarkan data tersebut elastisitasnya dinamakan....
a.
Elastis sempurna
b.
In elastis sempurna
c.
Unitary elastisitas
d.
Elastis
e.
In elastis
21. Perhatikan berikut ini!
Harga
|
Permintaan
|
Rp4.000,00
|
500
|
Rp6.000,00
|
400
|
Berdasarkan
tabel tersebut, elastisitas permintaan adalah….
A.
2,5
B.
1
C.
0,8
D.
0,4
E.
0,25
22. Fungsi permintaan suatu
barang Qd = - 0,5P + 7,5 dan fungsi penawarannya Qs = P – 3. Jika pemerintah
menetapkan pajak Rp3,-/ unit, harga keseimbangan
setelah pajak yang tercipta di pasar adalah….
A. ( 3, 9 )
B. ( -3, -9 )
C. ( 4,7 )
D. ( 7,4)
E. ( 9,3)
23. Perhatikan ciri-ciri
pasar persaingan tidak sempurna berikut ini:
1)
Perusahaan menggunakan iklan
2)
Tidak ada barang pengganti di pasar
3)
Produk yang diperdagangkan bermacam-macam
4)
Hanya ada satu penjual
5)
Barang yang dijual sejenis tetapi memiliki corak
yang berbeda
Pernyataan yang merupakan ciri-ciri pasar persaingan
monopolistik adalah….
A.
1 dan 2
B.
1 dan 3
C.
2 dan 4
D.
2 dan 5
E.
4 dan 5
24. Perhatikan tabel berikut:
A
|
B
|
1.
Penawaran datangnya dari perusahaan
|
1.
Penawaran datangnya dari konsumen
|
2.
Membantu perusahaan atau masyarakat dalam
kegiatan produktif
|
2.
Membantu pemerintah dalam membiayai pembangunan
nasional
|
Berdasarkan pernyataan di atas yang
merupakan peran faktor produksi modal adalah….
A.
A1 dan A2
B.
A1 dan B2
C.
A1 dan B1
D.
A2 dan B1
E.
B1 dan B2
25. Permasalahan ekonomi makro
dan mikro sebagai berikut:
1)
Harga dikuasai oleh 1 perusahaan
2)
Terbatasnya lapangan kerja yang tersedia
3)
Kekurangan modal
4)
Diperlukan teknologi yang baik untuk
mendapatkan hasil yang baik
Dari pernyataan diatas yang merupakan permasalahan
ekonomi makro adalah….
A.
1 dan 2
B.
1 dan 3
C.
2 dan 3
D.
2 dan 4
E.
3 dan 4
JAWABAN SOAL BAB 3
1.
E
2.
D
3.
A
4.
A
5.
E
6.
A
7.
A
8.
B
9.
D
10. B
11. C
12. E
13. C
14. B
15. A
16. A
17. A
18. A
19. A
20. E
Dik:
21. D
22. A
23. B dan D
24. D
25. C
Tidak ada komentar:
Posting Komentar